Sorotan sinar laser yang meneror tim nasional Indonesia pada leg pertama final Piala AFF dinilai sangat berbahaya. Bila pemain terkena sorotan itu akan berpengaruh terhadap penampilannya. usai mendapat teror laser seperti itu, mental pemain bertambah down saat mendapat kejutan gol pertama akibat kesalahan seorang pemain belakang Garuda yang membuat pola dan semangat permainan timnas berubah.
Ada hal menarik dari ajang AFF Suzuki Cup 2010 yaitu pada saat laga Indonesia vs Malaysia di babak penyisihan grup yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno beberapa waktu lalu, terdapat sekelompok suporter Indonesia yang kompak menggunakan batik pada saat laga tersebut mereka berasal dari salah satu bagian dari komunitas suporter persija The Jakmania yang bernama Jakantor Community, sebagian besar anggotanya berasal dari kalangan perkantoran di sekitar Jabotabek yang mengawali pertemuannya melalui komunikasi lewat jejaring sosial Facebook.
Pada saat laga Timnas Indonesia vs Malaysia komunitas Jakantor Community ini berkumpul dulu di depan hall basket senayan, di karenakan masih menunggu beberapa anggotanya yang masih harus menyelesaikan pekerjaan di kantornya masing masing sebelum mereka bisa ikut bergabung dengan anggotanya yang lain. Hal ini bisa di maklumi karena pertandingan tersebut berlangsung pada saat hari kerja. Satu hal yang menarik ternyata kelompok suporter Singamania (Sriwijaya FC) juga ikut berkumpul bersama Jakantor Community dengan menggunakan batik, karena hubungan kedua kelompok ini sudah sangat erat sekali.
Pada saat laga di GBK Jakantor Community yang hadir bersama sekitar 130 orang anggotanya menempati tribun selatan SUGBK, atmosfer stadion saat itu sangat meriah sekali, hal ini berkaitan dengan laga krusial antara Indonesia melawan Malaysia, ada kejadian pada saat lagu kebangsaan Malaysia di nyanyikan serentak sebagian suporter Indonesia di G SUGBK meneriakan kata Huuu.. disertai teriakan lainnya seharusnya kata kata ini tidak perlu di lontarkan karena biar bagaimanapun kita harus menghormati lagu kebangsaan negara lain.
Pada saat lagu Indonesia Raya dinyanyikan serempak seisi stadion serasa bergemuruh, karena seluruh penonton menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan penuh semangat, ada rasa bangga dan terharu karena bisa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bersama puluhan ribu orang secara bersamaan. Pada saat lagu Indonesia Raya berakhir serempak dari atas tribun selatan menyala merah oleh beberapa cahaya Red Flare yang dinyalakan oleh beberapa suporter yang berseragam batik dengan latar belakang bendera Merah Putih raksasa yang menempel di papan score board tribun selatan SUGBK, nampak sekali suasana atmosfir tifosi di stadion stadion eropa hadir di SUGBK, sungguh suasana yang sangat mengharukan bagi yang hadir di stadion malam itu dan semoga saja aksi kecil para suporter batik ini bisa menambah semangat bertanding para pemain timnas Indonesia.
dan kesimpulan saya dari kekalahan timnas indonesia bahwa timnas gak boleh menyerah begitu saja dengan kekalahan sama malaysia waktu kemarin. itupun tidak menjadi hambatan buat fans timnas untuk tetap mendukung timnas indonesia karena menurut gw penampilan timnas kemarin sangat bagus dan mereka bermain secara maksimal dengan keringat mereka dan perjuangan mereka melawan malaysia d GBK dan untuk para supporter timnas seharusnya bisa lebih rapih dalam pengambilan tiket d GBK tidak ada kerusuhan lagi dan tidak ada korban lagi dalam pengantrian tiket. ini semua bisa jadi pengalaman untuk lebih baik lagi dalam pertandingan sepak bola tahun depan..
Minggu, 02 Januari 2011
Langganan:
Postingan (Atom)